gak semua aturan negara harus formal.
ada juga pertaturan yang di buat aneh-aneh.
ini contohnya
THAILAND :
Dilarang keluar rumah tanpa mengenakan celana dalam. (ketauan pake ngga pakenya
gimana dong?)
FILIPINA :
Untuk mengurangi tingkat kemacatan lalu lintas kota Manila , ditetapkan bahwa :
Kendaraan bernomor akhir 1 atau 2 tidak diizinkan beroperasi di hari Senin.
Sedangkan angka 3 & 4 tidak boleh di hari Selasa, 5 & 6 tidak boleh di
hari Rabu, 7 & 8 tidak boleh di hari Kamis, 9 & 0 tidak boleh di hari
Jumat. Peraturan ini berlaku sejak pukul 07.00 pagi setiap harinya.
SWISS :
a. Dilarang
berkebun di hari minggu. Alasannya : BERISIK!!!
b. Walau warga Swiss dilarang menjual, membeli, menyelundupkan, dan memproduksi
minuman beralkohol, tapi mereka diizinkan untuk mengkonsumsinya.
SWEDIA :
Dilarang mengecat rumah tanpa ijin dari pemerintah dan harus menggunakan cat
yang sudah mendapat sertifikat / ijin dari pemerintah.
KOREA SELATAN :
Para polisi wajib melaporkan jumlah uang suap yang mereka terima dari para
pengendara yang mereka tilang.
SINGAPURA :
a. Dilarang menjual Permen karet di Singapura.
b. Dilarang berjalan tanpa busana (bugil)
c. Tidak menyiram setelah buang air di toilet, dapat dikenakan denda.
d. Jika Anda tertangkap basah meludah sebanyak 3X, Anda diwajibkan membersihkan
jalan di hari Minggu dengan menenteng tulisan di dada “I am a Litterer”
(Saya seorang Peludah)
e. Dilarang pipis di dalam lift / elevator. (YA IYAAAAAAALAAAAHHHH>
>>GILA APA PIPIS
DI LiFT)
UNITED KINGDOM :
a. Dilarang menjual sayuran di hari minggu (kecuali wortel).
b. Wanita dilarang makan coklat di tempat umum.
c. Mengambil barang yang dibuang, dapat diancam hukuman Pidana Terorisme.
MEKSIKO :
a. Wanita yang bekerja di kantor pemerintahan dilarang mengenakan rok mini atau
pakaian yang dapat “memprovokasi” rekan kerja selama
jam kerja.
b. Dilarang memaki di tempat umum.
ITALIA :
a. Pria yang mengenakan rok mini di tempat umum dikenakan hukuman kurungan.(YA
IYALAAAAH>>> ANEH SOALNYA....)
b. Memukul orang dengan kepalan tangan diancam hukum pidana penganiayaan. Tapi
menghajar orang dengan meja dan kursi dapat dianggap membela diri.( Gila...
trus apa bedanya????? ?)
AUSTRALIA :
a. Anak-anak berusia di atas 18 tahun (dibawah 21) dilarang membeli rokok, tapi
diizinkan merokok.
b. Dilarang mengangkat telepon pada deringan pertama.(KENAPA
DILARANG
SIIIH…GA PENTING)
c. Hanya Petugas Listrik berizin yang boleh
mengganti lampu rumah.
d. Dilarang mengenakan celana Hot Pink di hari minggu. (huahahahaha. ..)
YUNANI :
Dilarang mengenakan topi di stadium olahraga, karena dapat mengganggu pandangan
orang lain.
CHINA :
Hanya anak cerdas yang boleh kuliah (dan ini harus bisa dibuktikan dengan
ijazah ujian Negara yang diterimanya) .
KANADA :
a. Dilarang mencopot plester luka di tempat umum.
b. Dilarang menyirami tananam di kebun saat sedang hujan.
c. Dilarang pipis di semua tempat di Kanada (kecuali toilet rumah Anda
sendiri). (trus kalo kebelet gimana? aneh deh...)
d. Dilarang memanjat pohon.
PERANCIS :
a. Dilarang berciuman di kereta bawah tanah.
b. Dilarang menamai babi peliharaan Anda “Napoleon”. (MAKSA DEH AAAAH….)
ISRAEL :
a. Dilarang memelihara babi di tanah Israel . Orang yang melakukannya
akan
ditembak mati. (sadis euy..)
b. Dilarang
ngupil di hari Sabat (Sabtu / Minggu). (rupanya ngupil juga perlu
istirahat pas weekend )
c. Dilarang naik sepeda, kecuali punya izin mengendarai sepeda.
AMERIKA :
1. ARIZONA :
a. Pemerintah Arizona melarang para pemburu melakukan aktivitas pemburuan onta
di Arizona. (Masalahnya : Onta tidak hidup / tidak ada di Arizona. Lalu buat
apa memberlakukan undang-undang itu? *bingung*)
b. Dilarang menirukan gaya Pendeta / Pastor setempat.
c.. Dilarang mengendarai mobil tanpa sepatu.
d. Dilarang bermain domino di hari Minggu.
e. Dilarang memakai kumis palsu di gereja.
f. Hukuman mati diberlakukan bagi siapapun yang menaburkan garam di atas rel
kereta api..
g. Dilarang mengendarai mobil dengan mata tertutup.
2. ALASKA :
a. Dilarang memfoto beruang yang lagi tidur.
b. Dilarang mengikat anjing peliharaan di atas kap / atap mobil.
c. Dilarang
memberi minum bir pada rusa.
d. Dilarang berjalan-jalan sambil membawa busur dan anak panah.
3. ARKANSAS :
a. Pria diizinkan memukuli istrinya, tapi tidak boleh lebih dari 1 kali
sebulan. (WHAT??!!)
b. Dilarang memelihara buaya di dalam bathtub. (idiiih…. Siapa juga yg
mau????)
c. Pria dan wanita yang ketahuan saling menggoda di tengah jalan, akan
dikenakan 30 hari penjara.
d. Dilarang membawa sapi berjalan-jalan di jalan utama setelah lewat jam 1 dini
hari di hari Minggu.
4. CALIFORNIA :
a. Binatang peliharaan dilarang dibiarkan berhubungan intim di sekitar lokasi
sekolah, taman, dan tempat ibadah.
b. Wanita dilarang mengendarai mobil mengenakan daster.
c. Mobil tanpa pengemudi dilarang ngebut di jalan.(YA IAYALAAAAAAAAAAH)
d. Dilarang bersepeda di kolam renang. (APALAGI INI…)
e. Dilarang mengenakan sepatu boot koboi, kecuali Anda memelihara sapi minimal
2 ekor.
f. Dilarang
memelihara binatang berwarna hijau dan berbau menyengat.
g. Dilarang bermain bowling di trotoar.
5. COLORADO :
a. Dilarang berdebat dengan polisi, kecuali kendaraan Anda dihentikan olehnya.
b. Dilarang mendirikan bangunan di tengah jalan. (YA IYALAAAH…GILA
APA…????)
6. CONNECTICUT
a. Dilarang mengendarai sepeda dengan kecepatan lebih dari 90 km / jam.
b. Pria dilarang mencium istrinya di hari Minggu. (ANEEEH…SIRIK AJAH…)
c. Mobil pemadam kebakaran tidak
diizinkan ngebut lebih dari 40 km / jam, walau
sedang menuju ke lokasi kebakarang sekalipun.
d. Penata rias / kecantikan dilarang bersiul, berdendang, ataupun bernyanyi
saat melayani pelanggan.
7. FLORIDA :
a. Konstitusi Negara menjamin babi-babi hamil bebas dari ancaman penjara, untuk
tindakan apapun yang mereka lakukan.
b. Denda akan diberikan pada wanita yang tertidur saat rambutnya di-hair dryer,
kecuali dia adalah pemilik
salon.
c. Dilarang bernyanyi di depan umum sambil mengenakan pakaian renang.
d. Dilarang kentut di tempat umum setelah jam 6 sore.
e. Dilarang memecahkan piring dan gelas lebih dari 3 buah sehari.
8. NEW YORK :
a. Dilarang menyapa orang sambil ngupil.
b. Dilarang mengenakan sandal setelah lewat jam 10 malam.
c. Pria dilarang keluar dengan mengenakan jaket dan celana yang gak
matching.(WHAT… ??? KALO LAGI GAK MODE SERBA MATCHING GMANA???)
d. Pria dilarang keluar rumah topless (tidak mengenakan baju atasan). (FYI :
Ini adalah hukum tertua di New York karena telah diberlakukan sejak tahun
1900.)
e. Dilarang menyeruput sup.
f. Dilarang makan sambil berenang di lautan. (KITA SIH UDAH TAUUUUU….)
9. WASHINGTON :
a. Dilarang menyusui anak di tempat umum.
b. Dilarang menari dan minum di waktu bersamaan.
Rabu, 15 April 2009
Peraturan Negara?! (sumpe loe!)
Diposting oleh Firdaus di 22.29.00 0 komentar nya
Selasa, 07 April 2009
Film Terbaru
Nama Ponari semakin hari, makin populer saja.
Hampir setiap harinya selalu saja ada berita tentang Ponari yang disuguhkan media massa .
Karena Ponari semakin populer, maka saat ini Ponari sudah ditawari main film oleh sutradara, dan mungkin beberapa hari ke depan filmnya akan ditayangkan di bioskop-bioskop terdekat di Kota Anda...
Don't Miss it .....
Supaya Anda tidak penasaran, berikut adalah cover film tersebut....
Diposting oleh Firdaus di 17.45.00 1 komentar nya
Jumat, 27 Maret 2009
Jumat, 20 Maret 2009
The Cool House
Could you go to sleep at night and not wonder if these houses would be there the next morning?
Take a deep breath and look below...
# 1
DON'T WANT VISITORS? JUST UNHOOK THE CABLE.
# 2
MOST PEOPLE USE TREES FOR A WINDBREAK
# 3
CONSIDER THE PANIC IF YOU HEAR A BRANCH CRACK...
# 4
HOW DID THEY GET THAT CAR IN THERE?
# 5
LONG CLIMB AFTER A DAY'S WORK!
# 6
TREE BELOW...FLOWERS ABOVE....SOME PEOPLE ARE JUST WEIRD!
# 7
NOT DURING HURRICANE SEASON, THANK YOU
# 8
GOT A LITTLE PROBLEM WITH DAMPNESS AT YOUR HOUSE?
# 9
I'VE HEARD OF PEOPLE'S BRIDGEWORK BUT THIS IS RIDICULOUS!
# 10
BETTER TALK TO AL GORE ABOUT GLOBAL WARMING!
DON'T WANT VISITORS? JUST UNHOOK THE CABLE.
Diposting oleh Firdaus di 17.36.00 0 komentar nya
Beauty Of Math
Absolutely amazing!
Beauty of Math!
1 x 8 + 1 = 9
12 x 8 + 2 = 98
123 x 8 + 3 = 987
1234 x 8 + 4 = 9876
12345 x 8 + 5 = 98765
123456 x 8 + 6 = 987654
1234567 x 8 + 7 = 9876543
12345678 x 8 + 8 = 98765432
123456789 x 8 + 9 = 987654321
1 x 9 + 2 = 11
12 x 9 + 3 = 111
123 x 9 + 4 = 1111
1234 x 9 + 5 = 11111
12345 x 9 + 6 = 111111
123456 x 9 + 7 = 1111111
1234567 x 9 + 8 = 11111111
12345678 x 9 + 9 = 111111111
123456789 x 9 +10= 1111111111
9 x 9 + 7 = 88
98 x 9 + 6 = 888
987 x 9 + 5 = 8888
9876 x 9 + 4 = 88888
98765 x 9 + 3 = 888888
987654 x 9 + 2 = 8888888
9876543 x 9 + 1 = 88888888
98765432 x 9 + 0 = 888888888
Brilliant, isn't it?
And look at this symmetry:
1 x 1 = 1
11 x 11 = 121
111 x 111 = 12321
1111 x 1111 = 1234321
11111 x 11111 = 123454321
111111 x 111111 = 12345654321
1111111 x 1111111 = 1234567654321
11111111 x 11111111 = 123456787654321
111111111 x 111111111=123456789 87654321
Now, take a look at this....
101%
>From a strictly mathematical viewpoint:
What Equals 100%?
What does it mean to give MORE than 100%?
Ever wonder about those people who say they are giving more than 100%?
We have all been in situations where someone wants you to
GIVE OVER 100%.
How about ACHIEVING 101%?
What equals 100% in life?
Here's a little mathematical formula that might help
answer these questions:
If:
A B C D E F G H I J K L M N O P Q R S T U V W X Y Z
Is represented as:
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26.
If:
H-A-R-D-W-O- R- K
8+1+18+4+23+ 15+18+11 = 98%
And:
K-N-O-W-L-E- D-G-E
11+14+15+23+ 12+5+4+7+ 5 = 96%
But:
A-T-T-I-T-U- D-E
1+20+20+9+20+ 21+4+5 = 100%
THEN, look how far the love of God will take you:
L-O-V-E-O-F- G-O-D
12+15+22+5+15+ 6+7+15+4 = 101%
Therefore, one can conclude with mathematical certainty that:
While Hard Work and Knowledge will get you close, and Attitude will
get you there, It's the Love of God that will put you over the top!
It's up to you if you share this with your friends & loved ones just
the way I did.
Have a nice day & God bless !!
Diposting oleh Firdaus di 17.09.00 0 komentar nya
Rabu, 18 Maret 2009
Akhirnya Selesai Juga
Akhirnya Selesai Juga Bikin Bannernya.
Fuih!
Ternyata Capek Ya Bikin Gambar.
Mana Harus Membutuhkan Ketelitian Yang Tinggi Lagi.
Tapi Hasilnya Sich Lumayan Buat Pemula Yang Baru Bikin Banner.
Masih Banyak Kekurangan Sich.
Kayak Penempatan Gambar Yang Agak Buruk, Cropping Gambar Yang Asal Ngeklik, Salah Memperhitungkan Besar Kecilnya Gambar, Sampe Ide-Ide Menaruh Gambar Yang Aneh.
Namun Di Balik Semua Itu Ada Kepuasan Tersendiri Bagiku.
Kenapa Bisa Puas?
Itu Urusan Pribadi.
Sebelum Saya Tutup Tulisan Ini.
Saya Mohon Maaf Pada Teman-Temanku Yang Fotonya Tidak Muncul Di Sana.
Itu Karena Terbatasnya Ide-Ide Dan Sempitnya Ruang Gambar.
Mohon Di Maklumi.
Akhir Kata.
Wassallam.
-Riza / Firdaus / Cliffer
Diposting oleh Firdaus di 06.16.00 0 komentar nya
Sabtu, 14 Maret 2009
8 Hadiah Terindah
Delapan macam kado ini adalah hadiah terindah dan tak
ternilai bagi orang-orang yang Anda sayangi.
KEHADIRAN
Kehadiran orang yang dikasihi rasanya adalah kado yang tak
ternilai harganya. Memang kita bisa juga hadir dihadapannya
lewat surat, telepon, foto atau faks. Namun dengan berada
di sampingnya, Anda dan dia dapat berbagi perasaan,
perhatian dan kasih sayang secara lebih utuh dan intensif.
Jadikan kehadiran Anda sebagai pembawa kebahagiaan.
MENDENGAR
Sedikit orang yang mampu memberikan kado ini. Sebab,
kebanyakan orang lebih suka didengarkan, ketimbang
mendengarkan. Dengan mencurahkan perhatian pada segala
ucapannya, secara tak langsung kita juga telah menumbuhkan
kesabaran dan kerendahan hati. Untuk bisa mendengar dengan
baik, pastikan Anda dalam keadaan betul-betul relaks dan
bisa menangkap utuh apa yang disampaikan. Tatap wajahnya.
Tidak perlu menyela, mengkritik, apalagi menghakimi. Biarkan
ia menuntaskannya, ini memudahkan Anda memberikan tanggapan
yang tepat setelah itu. Tidak harus berupa diskusi atau
penilaian. Sekedar ucapan terima kasihpun akan terdengar
manis baginya.
DIAM
Seperti kata-kata, di dalam diam juga ada kekuatan. Diam
bisa dipakai untuk menghukum, mengusir, atau membingungkan
orang. Tapi lebih dari segalanya, Diam juga bisa menunjukkan
kecintaan kita pada seseorang karena memberinya "ruang".
Terlebih jika sehari-hari kita sudah terbiasa gemar
menasihati, mengatur, mengkritik bahkan mengomel.
KEBEBASAN
Mencintai seseorang bukan berarti memberi kita hak penuh
untuk memiliki atau mengatur kehidupan orang bersangkutan.
Bisakah kita mengaku mencintai seseorang jika kita selalu
mengekangnya? Memberi kebebasan adalah salah satu perwujudan
cinta. Makna kebebasan bukanlah "Kau bebas berbuat semaumu".
Lebih dalam dari itu, memberi kebebasan adalah memberinya
kepercayaan penuh untuk bertanggung jawab atas segala hal
yang ia putuskan atau lakukan.
KEINDAHAN
Siapa yang tak bahagia, jika orang yang disayangi tiba-tiba
tampil lebih ganteng atau cantik? Tampil indah dan rupawan
juga merupakan sebuah kado yang indah. Selain keindahan
penampilan pribadi, Anda pun bisa menghadiahkan keindahan
suasana di rumah. Vas dan bunga segar cantik di ruang
keluarga atau meja makan yang tertata indah, misalnya.
TANGGAPAN POSITIF
Tanpa sadar, sering kita memberikan penilaian negatif
terhadap pikiran, sikap atau tindakan orang yang kita
sayangi. Seolah-olah tidak ada yang benar dari dirinya dan
kebenaran mutlak hanya pada kita. Kali ini, coba hadiahkan
tanggapan positif. Nyatakan dengan jelas dan tulus. Cobalah
ingat, berapa kali dalam seminggu terakhir anda mengucapkan
terima kasih atas segala hal yang dilakukannya demi Anda.
Ingat-ingat pula, pernahkah Anda memujinya. Kedua hal itu,
ucapan terima kasih dan pujian (dan juga permintaan maaf)
adalah kado indah yang sering terlupakan.
KESEDIAAN MENGALAH
Tidak semua masalah layak menjadi bahan pertengkaran.
Apalagi sampai menjadi pertengkaran yang hebat. Bila Anda
memikirkan hal ini, berarti Anda siap memberikan kado
"kesediaan mengalah". Kesediaan untuk mengalah juga dapat
melunturkan sakit hati dan mengajak kita menyadari bahwa
tidak ada manusia yang sempurna di dunia ini.
SENYUMAN
Percaya atau tidak, kekuatan senyuman amat luar biasa.
Senyuman, terlebih yang diberikan dengan tulus, bisa
menjadi pencair hubungan yang beku, pemberi semangat dalam
keputusasaan, pencerah suasana muram, bahkan obat penenang
jiwa yang resah. Senyuman juga merupakan isyarat untuk
membuka diri dengan dunia sekeliiling kita. Kapan terakhir
kali anda menghadiahkan senyuman manis pada orang yang
dikasihi?
Diposting oleh Firdaus di 06.41.00 0 komentar nya
Kamis, 26 Februari 2009
Headset kendali otak siap dilempar ke pasaran
Tahun lalu, para ilmuwan telah mendemonstrasian kebolehannya mengembangkan alat kendali
otak untuk menggerakkan kursor komputer dan bermain game tanpa harus menyentuh keyboard
atau joystic sama sekali. Kini, alat tersebut segera dinikmati para penggila game.
Sebuah perusahaan teknologi dari AS dan Australia bernama Emotiv siap memasarkan produk
pertamanya. Headset mirip helm yang akan menerjemahkan interaksi sinyal-sinyal otak
menjadi perintah ke komputer akan dijual mulai akhir tahun ini.
“Ia menangkap aktivitas listrik dari otak dan mengirimkan sinyal secara nirkabel ke
komputer,” ujar Tan Le, Presiden Emotiv. Dengan memakainya, penggunanya akan merasa
melakukan perintah secara alami sehingga seolah-olah masuk ke dunia virtual secara
langsung.
Alat tersebut dapat menangkap sinyal otak dengan teknologi electroencephalography
(EEG). Headset kendali otak yang diberi nama Epoc ini akan membaca kombinasi sinyal
yang dihasilkan sekitar 100 miliar sel-sesl syaraf atau neuron otak.
Untuk menggerakkan objek di layar, penggunanya cukup berpikir apa yang ingin dilakukan.
Sejauh ini, alat ini sudah dapat mendeteksi lebih dari 30 ekspresi, emosi, dan perintah
dari otak. Antara lain perintah mendorong, menarik, mengangkat, menjatuhkan, dan
berputas. Juga ekspresi tersenyum, tertawa, terkejut, dan marah.
Teknologi ini dipastikan aman digunakan dan tidak merusak otak atau membahayakan tubuh
manusia. EEG bukanlah teknologi baru dalam dunia medis dan diperkenalkan sejak 100
tahun lalu.
Cara kerjanya juga sudah dihubungkan dengan komputer sejak tahun 1970-an. Namun,
mungkin baru kali ini teknologi tersebut dimanfaatkan untuk bermain video game.
“Ini akan menjadi handset pertama yang tidak membutuhkan banyak jaringan elektroda,
atau teknisi untuk mengatur kalibrasi, atau pengoperasiannya dan juga gel di
permukannya,” ujar Le. Harga setiap unitnya akan dijual sekitar 299 dollar AS.
Epoc menggunakan sebuah gyroscope untuk mendeteksi pergerakan dan koneksi WiFi untuk
berhubungan dengan komputer.
Pengebangan alat ini merupakan buah kerjasama Emotiv dengan IBM untuk mendorong pasar
virtual dan internet di masa depan. Paul Ledak, Wakil Presiden IBm Digital Convergence,
mengetakan alat seperti ini akan menjadi komponen utama internet masa depan yang sudah
mengeksplorasi teknologi tiga dimensi. (BBC/WAH)
Label: Tugas Kompi
Diposting oleh Firdaus di 13.52.00 0 komentar nya
Jumat, 28 November 2008
JEMBATAN TAKDIR ANTARA AKU DAN KAU
Firdaus duduk tenang melamun di sudut sekolah. Matanya menyapu bersih seluruh benda yang ada di hadapannya. Lubang semut pun tak luput dari pandangannya. Lama-lama ia termakan lamunan yang tiada arti. Meratapi hidupnya yang sunyi, tenggelam dalam lautan kesedihan, tersesat di belantara kehidupan, terjebak di samudra kebimbangan.
Padahal Firdaus sudah memilih Febi sebagai orang yang paling disayangi. Tapi kenapa Firdaus masih bimbang dengan pilihannya itu ? Walau Firdaus tahu bahwa “Allah mengetahui apa yang terbaik bagi seluruh mahluk ciptaan Nya”. Apakah ini yang terbaik yang di berikan Allah kepada Firdaus ?
Tiba-tiba Firdaus tersentak seseorang memukul punggungnya dengan keras. Namun Firdaus tidak bergeming. “Eh Firdaus, ngapain bengong di sini, nanti ayam tetangga mati lho” ujar pemuda itu sambil mengambil posisi duduk di sebelah kanan Firdaus. Namun Firdaus diam seribu bahasa. “Percuma kalee di tutup-tutupin segala, semua juga sudah pada tahu kok tentang hubunganmu dengan Febi” sindir pemuda itu. Raut muka Firdaus langsung berubah ketika pemuda itu mengatakan “semua sudah pada tahu hubunganmu dengan Febi”. “Hassan Sudah..! Jangan menggangguku!” kata Firdaus kesal. “Eh … eh tunggu dulu aku kesini justru mau nawarin bantuan untuk ngedapetin Febi, mau nggak ?” kata Hassan. Firdaus berfikir sejenak, dia memang senang dengan tawaran dari temannya itu. Tapi Firdaus tetap merasa bimbang. “Aku pikir-pikir dulu deh. Sebelumnya terimakasih ya telah menawarkan diri untuk membantu ku” jawab Firdaus agak ragu.
TEEEEET! Bel tanda masuk berbunyi keras. "Baiklah Hassan, kita bertemu nanti setelah pulang sekolah di pintu gerbang, oke?" kata Firdaus. Hassan membalasnya dengan acungan jempol.
Di kelas, Firdaus hanya melamun saja. Pelajaran yang di ajarkan oleh guru tidak masuk ke dalam otaknya, hanya masuk kuping kanan dan keluar kuping kiri. Tak ada yang bisa Firdaus pikirkan kecuali Febi seorang. Akibatnya, teman sebangku Firdaus harus menjadi korban, meminjamkan catatannya kepada Firdaus agar dia tidak tertinggal pelajaran tanpa harus melupakan Febi. Teman sebangkunya hanya bisa pasrah menghadapi ujian ini. Sementara itu Firdaus sedang enak-enakan memikirkan tawaran Hassan. "Terima ... tolak ... terima ... tolak" hal ini lah yang sedang mengalir di pikiran Firdaus.
Waktu terus bergulir tak terasa jam sekolah pun usai. Firdaus keluar dari kelasnya, Akhirnya dia memilih untuk menerima tawaran Hassan. Walau pun begitu Firdaus masih saja bimbang dengan pilihannya, karena dia juga tidak ingin mengecewakan sahabatnya itu. Dengan mengepal tangannya kuat-kuat dia memantapkan niatnya, lalu berjalan menuju gerbang sekolah dengan pasti sambil menggendong tas ranselnya yang cukup berat.
Di gerbang sekolah Hassan sudah menunggu sambil membaca sesuatu yang terlihat seperti buku catatan. Perasaan Firdaus jadi tidak enak. Namun sebagai laki-laki, Firdaus tidak boleh takut melangkah. Busungkan dada, maju ke hadapan. Itulah yang harus di perlihatkan oleh laki-laki sejati, pikirnya dalam hati.
"Assalamulaikum," sapa Firdaus dengan mantap. Hassan menurunkan bukunya dan menggenggamnya erat-erat. "Waalaikumssalam," balas Hassan tersenyum dengan tatapan penuh rahasia kepada Firdaus. Perasaan tidak enak Firdaus makin menjadi-jadi. "E..hmm, jadi bagainana pilihanmu," tanya Hassan masih memperlihatkan wajah yang mencurigakan. Dengan rela menanggung konsukuensi yang akan terjadi, Firdaus mengucapkan "Baik, aku terima tawaranmu."
Buku yang tadi di genggam erat-erat kini di sodorkan kepada Firdaus Dengan penuh penghayatan seperti Sang Guru memberikan kitab sakti kepada muridnya, Hassan berkata, “terimalah ini”. Perasaan tidak enak Firdaus sekarang menjadi kenyataan. “Apaan nich ?” dengan kalemnya Hassan menjawab “Ini adalah buku untuk menaklukan hati wanita, Sudah terbukti ampuh, pelajari dengan baik dan jangan disalahgunakan, selamat mencoba, oke?” kata Hassan sambil menepuk lembut pundak Firdaus.
“Serius nich ?” tanya Firdaus. “Ya iyalah masa ya iya dong, ini kan di sekolah bukan di sekodong ?” jawab Hassan. “Ha… ha… ha… oke deh, aku akan mempelajari ini baik-baik,” kata Firdaus mantap. Hassan kembali mengacungkan jempol sambil tersenyum untuk meyakinkan Firdaus. Mulai sekarang Hassan resmi menjadi pemandu pejalanan cinta bagi Firdaus. “Pulang yuk” kata Firdaus polos kepada Hassan yang sedang bergaya. “ya elah, kau merusak bagian kerennya tahu” kata Hassan sebel, karena gaya terkerennya dikacangin oleh Firdaus. Firdaus hanya bisa memakluminya. “Ya udah, maaf kalo begitu, tapi ayo pulang, aku duluan ya!” kata Firdaus meninggalkan Hassan yang masih bergaya. Setelah Hassan sadar ternyata Firdaus sudah jauh pergi meninggalkannya. “Hei Firdaus! Tungguin aku dong” teriak Hassan mengejar Firdaus. Anak-anak yang melihat hanya geleng-geleng kepala.
Tok tok tok. Firdaus mengetuk pintu sembari mengucapkan salam. Setelah beberapa detik akhirnya munculah sosok yang sangat familiar. Itu adalah ibunya. “Bagaimana di sekolah, ada kemajuan?” Tanya ibunya dengan rasa sayang. “Baik...” kata Firdaus sambil menggenggam buku yang di berikan Hassan. “Aku langsung ke kamar ya, kalau ada sesuatu tinggal panggil saja” kata Fidaus sambil menaiki anak tangga menuju ke kamarnya.
Braak! Firdaus melempar tas ranselnya di dekat meja belajar, langsung menuju kasur dan berbaring di atasnya. Lalu dengan santai membuka buku yang di berikan Hassan. Di halaman pertama terdapat tulisan “Buku Cinta Hassan” dengan gaya tulisan yang sangat romantis. Ditulis menggunakan spidol merah muda. “Ternyata dia romantis juga ya” pikir Firdaus yang masih memandang tulisan yang seharusnya tidak usah di perhatikan dengan serius.
Firdaus membuka halaman berikutnya. Halaman itu bertuliskan "JADILAH COWOK YANG GENTLE UNTUK MENAKLUKKAN HATI CEWEK”. “Aneh... Apa sich maksudnya? Tanya Firdaus dalam hati. Selanjutnya ada lagi tulisan yang berbunyi “BAB 1. PEKRENALAN (Ta’aruf)”. Di bawahnya tertulis, “sebelum kamu menjadi pacar cewek yang kamu suka, kamu harus mengenal dia lebih banyak seperti :
1. Kamu harus tau namanya (pastinya).
2. Kamu harus tau nama orang tuanya, saudaranya, sampe buyutnya agar kamu bisa lebih dekat dengannya.
3. Kamu harus tau apa yang dia suka, agar kamu gampang ngasih dia hadiah pas dia ultah.
4. Kamu harus tau kriteria cowok yang dia mau.
5. Kamu harus tau makanan, minuman, warna favorit dan apa saja yang dia suka. Dan yang paling penting adalah nomor 6.
6. Kamu harus punya penghubung antara kamu dan dia. Kalo bisa adik perempuanmu. Karena kalo temen kamu cewek yang deket sama dia dan bisa membuat cemburu. ngeliat kamu deket sama cewek lain.
Firdaus sangat tertarik pada nomor 6. Mungkinkah adik perempuannya yang bernama ‘Fitriyah’ bisa membantu dalam permasalahan ini ? Firdaus akan menanyakan itu besok saat shalat subuh.
Beberapa jam berlalu. Firdaus telah sepenuhnya mempelajari buku yang di berikan oleh Hassan. Bahkan Firdaus sudah hafal semua isinya. Sekarang tinggal mempraktekannya.
Firdaus mengambil 1 buku kecil sejenis notes dan sebuah pulpen. Setelah itu langsung membuat Check List. Yang tidak lain berbunyi “1. Kenal nama cewek”. Di bawahnya lagi “2. kenal orang tuanya hingga buyutnya”. Namun dari banyak pernyataan tersebut. Yang diisi hanya nomor 1. Yang lainnya dikosongkan. Karena Firdaus tidak tahu informasi lainnya selain nama. Mungkin ini lah misi pertama bagi Firdaus dan juga Hassan sang ‘pemandu asmara’.
Saat Firdaus sedang terlelap. Tiba-tiba sentuhan hangat terasa di tubuh Firdaus. Sentuhan hangat itu seperti membangunkannya. Seraya berkata,“Kak, bangun kak, sudah subuh tuh”. Dengan perlahan Firdaus membuka matanya. Ia melihat sosok cantik selain ibunya. “Kak, bangun kak sudah subuh” sosok itu kembali mencoba membangunkanya. Akhirnya mata Firdaus terbuka dengan sempurna dan bisa melihat dengan jelas. Terlihat sosok Fitriyah yang sudah memakai perlengkapan shalatnya. “Bangun woy, udah subuh masa belom bangun juga” kata Fitriyah mulai kesal. “Iya, iya, aku bangun” kata Firdaus bangkit dari tempat tidur dan langsung keluar dari kamar bersama adiknya yang tercinta.
Setelah Firdaus mandi dan wudhu ia langsung ke kamarnya untuk shalat subuh. Setelah shalat ia teringat dengan rencananya untuk meminta bantuan kepada Fitriyah untuk mendapatkan hati Febi. Mungkin masih sempat saat makan pagi.
Setelah beberapa puluh menit berlalu. Akhirnya Firdaus dipanggil untuk makan pagi, atau biasa di sebut sarapan. Di meja makan yang berbentuk segi empat sudah tersedia beberapa macam makanan. Fitriyah berada tepat di depan Firdaus. Ayah dan Ibu mereka juga duduk berhadap-hadapan. Sarapanpun dimulai. Firdaus makan dengan rakusnya. Tak tahu apa yang merasukinya hingga makanan yang ada hadapannya langsung habis tak berbekas. Setelah mengahabiskan sarapan. Ayah Firdaus langsung pergi ke kantor setelah pamitan dengan keluarganya. Sedangkan ibunya membereskan meja lalu menuju ke dapur untuk mencuci piring.
Kesempatan untuk meminta pertolongan kepada adiknya pun terbuka lebar seperti lapangan sepak bola. “Fit, boleh aku minta sesuatu nggak” kata Firdaus menatap adiknya yang cantik itu. “Bantuan apa sich ? ngerjain PR ? apa biasa, minta digarukin punggungnya ?” Tanya Fitri penasaran. “Serius nich Aku pengen minta bantuan kamu, untuk jadi penghubung aku dan Febi, kan kamu teman sekelasnya.” kata Firdaus berterus-terang. Fitriyah melamun sekitar 1 menit untuk befikir. “Oke deh kak” balas Fitri singkat sambil menjentikan jari. Perasaan Firdaus jadi makin tenang. “Makasih ya Fitri, kamu manis deh, apalagi kalo ditambah gula” kata Firdaus bercanda. “Ah, kakak bisa aja deh” kata Fitri manja. Firdaus hanya terseyum mendengar ucapan Fitri.
Firdaus tiba di gerbang sekolah dengan menggendong ransel., sembari memegang buku yang di berikan Hassan. Tiba-tiba mata Firdaus menangkap sosok seorang seorang cewe. Dia adalah ‘Febi’. “Dosa kak!” kata Fitri mendorong tubuh Firdaus dari belakang. “zinah mata tau” omel Fitri. “Iya, iya deh. Emang sih kalo dilihat dosa…” sangkal Firdaus. Muka Fitri menampakan tanda puas. Tapi itu bukan kata-kata terakhir yang di lontarkan Firdaus. “Tapi kalo gak di liat kan mubazir” lanjut Firdaus polos. Senyuman Fitri pudar. Bahkan hilang tak berbekas. Fitri langsung pergi meninggalkan Firdaus dengan perasaan kesal.
Tidak jauh dari tempat itu ada Hassan yang sedang duduk dengan santainya. “Assalamulaikum, apa kabar wahai sahabatku Hassan?” sahut Firdaus dari kejauhan kepada Hassan. “Waalaikumssalam, baik sahabatku Firdaus” jawab Hassan sambil mengambil posisi berdiri. “Hassan sebenarnya aku ingin minta pertolongan. Aku ing..” kata Firdaus langsung di potong. “Stop dulu, biar aku yang tebak. Kau ingin tahu kan tentang apa yang dia suka, iya kan?”. Itu mah gampang, nanti istirahat pertama aku tunggu di gerbang sekolah.” kata Hassan meyakinkan Firdaus. Tapi sepertinya Firdaus belum sepenuhnya percaya.
Firdaus meninggalkan Hassan sendirian. Sepertinya mood Firaus sedang buruk sehingga malas untuk melanjutkan pembicaraan itu. Firdaus berjalan ke kelas dengan hampa.
Firdaus menatap papan tulis dengan pandangan yang membosankan. Ia hanya menangkap sebagian dari pelajaran yang di ajarkan. Apalagi ini adalah pelajaran matematika yang sangat ia benci. Pikirannya melayang tak tahu arah. Firdaus hanya berharap semoga Fitriyah dapat menjadi penghubung yang baik.
Sementara itu. Fitriyah di kelasnya sedang mencoba berkomunikasi dengan Febi tanpa terlihat oleh guru dengan cara ‘surat-suratan kertas’. Cara kuno yang selalu ampuh untuk mengelabui mata guru. Fitri menulis “Feb, tau nggak kalo kakakku suka sama kamu” di atas potongan kertas yang di robeknya dari buku tulis. Dan memberikannya kepada Febi yang berada tepat di belakang Fitri. Febi menerima potongan kertas tersebut. Ia sangat terkejut ketika membuka isinya. Terutama di kata-kata “kakakku suka kamu”. Fitri sendiri tidak percaya bahwa kakaknya menyukai Febi. Lalu Febi menjawab di belakang potongan kertas itu . “bener neh, kamu bo’ong ya? mana mungkin kakakmu bisa suka sama aku”. Lalu potongan kertas itu di oper kan lagi ke Fitri. Fitri menerimanya dengan tangan kanannya yang disembunyikan. Fitri membaca isinya. Dan merobek kertas baru untuk menuliskan jawabannya. Sekarang cara untuk menyampaikan pesan itu berbeda. Fitri pura-pura mengambil sesuatu yang ada di tasnya yang berada di belakangnya. Padahal dia sedang memberikan sebuah potongan kertas. Febi menerimanya. Kertas itu bertuliskan “Kita bertemu di suatu tempat, di sini terlalu susah untuk berkomunikasi”. Setelah membaca tulisan itu Febi mencolek pundak Fitri dan membisikan “Oke, saat istirahat pertama di kantin ya?”. Fitri meresponnya dengan senyuman narsis. Tapi senyuman narsis itu memudar ketika bel istirahat pertama mengaggetkan Fitri.
Di gerbang sekolah Hassan sudah menunggu dengan santainya. Dia memang tidak pernah merasa tegang. Walaupun di keadaan yang genting sekalipun. Akhirnya Firdaus datang dengan langkah berat. “Assalamualaikum,” ucap Firdaus. “Waalaikumssalam”, Firdaus, kenapa langkahmu begitu? Kayak abis ditimpa gajah aja” Tanya Hassan sambil cekikikan. “Dasar kamu, senang sekali tertawa di atas penderitaan orang lain. Abis belajar matematika neh” jawab Firdaus. “Segitu beratnyakah ?” ujar Hassan prihatin sambil menggeleng-gelengkan kepala. “Baiklah. Aku sudah menulis daftar kecil ini,” Hassan menyodorkan kertas yang bertuliskan “Hobby : baca komik, main computer, dengerin musik, coret-coret, usilin orang, dan masih banyak lagi yang harus kamu cari sendiri. Warna Favorit : biru, hitam, putih, dan hijau. Cita-cita : dokter hebat, dan atlet silat….”. Perasaan buruk yang tadi menghantui Firdaus hilang seketika. “Oh ya, ada sebuah berita yang mungkin bisa membuat mu lebih dekat dengan Febi” kata Hassan menyodorkan sebuah brosur yang bertuliskan. “Konser Musik Amatir. Diselenggarakan oleh OSIS di lapangan, pada tanggal 13 maret Semua boleh datang”. Hal inilah yang membuat pelangi hati Firdaus jadi lebih berwarna.
Firdaus menjemput Fitri ke kelasnya. Di kelas tampak Fitri yang menunggu dengan setia kedatangan kakaknya. Eh, ternyata bukan hanya Fitri saja yang masih berada di kelas. Namun Febi juga ada, dan beberapa anak lainnya yang belum pulang. Dia sedang membicarakan seusuatu. “Assalamualaikum” sapa Firdaus memasuki kelas itu. Pembicaraan empat mata antar Febi dan Fitri pun berhenti ketika mereka mendengar suara Firdaus. “Waalaikumssalam” jawab mereka berdua seraya menatap kedatangan Firdaus. “Fitri, ayo kita pulang,” ujar Firdaus seraya menggandeng tangan Fitri. “Aku pulang dulu ya Feb” kata Fitri yang lama-kelamaan menghilang dari pandangan Febi.
Fitri datang sambil tersenyum mencurigakan. “Ada apa Fit?” Tanya Firdaus heran sambil bangun dari kasurnya. “Kakak tau kan, besok ada konser band amatir? Kakak janjian saja dengan Febi untuk bertemu di sana,” saran Fitri sambil terseyum tidak jelas. “Nah untuk itu aku ke sini. Sekarang coba pakai pakaian yang bagus yang kakak punya” lanjut Fitri. “Bener neh, baju yang mana?” Tanya Firdaus. “Kakak protes melulu neh, udah beruntung dibantu, eh masih ngelunjak aja,” kata Fitri cemberut. “Coba pake semua baju yang menurut kakak keren”.
Firdaus bingung harus memakai baju yang mana untuk pergi ke acara itu. Apakah yang bergaya super formal seperti kemeja, dasi, dan segala macamnya. Atau yang bergaya gaul seperti jaket, topi, dan teman-temannya. Sebenarnya Firdaus senang dengan suatu hal yang bergaya formal. Tapi sepertinya untuk acara yang satu ini dia lebih cocok dengan gaya gaulnya. Maka itu ia memilih kaos, jaket, topi, celana baggy dan macam-macam pernak-perniknya. Setelah keluar dari kamar mandi ia memperlihatkan apa yang ia pakai kepada adiknya yang tercinta. “Menurutku sih bagusan yang formal” komentar Fitri. “Cerewet, baju kayak gini kan lebih cocok sama gayaku. Lagipula kalo bergaya formal jadi nggak pas sama acaranya, bukannya begitu?” balas Firdaus kesal. “Ya udah, aku setuju,” kata Fitri pasrah. “Senyum dong, jangan masang tampang kayak gitu. Mengganggu pemandangan tau!” cemooh Firdaus. Walau berat Fitri mencoba untuk tersenyum. Walau yang diperlihatkan hanya senyum karena terpaksa. “Nggak apa-apa lah walau hanya senyum maksa,” kata Firdaus memaklumi adiknya itu. “Ini ada satu lagi,” kata Fitri menyerahkan selembar kertas. Isinya hampir sama dengan yang di berikan oleh Hassan. Tapi ini lebih lengkap. “Makasih ya Fitri. Sebenarnya aku sudah dapat yang seperti ini dari temanku. Tapi tak apalah. Ini juga isinya lebih lengkap. Dan ini juga diberikan oleh adikku yang tercinta” kata Firdaus sambil mencium pipi kiri Fitri. “Ihh, kakak bisa aja deh,” kata Fitri malu-malu. “Ya udah deh. Sana pergi. Aku ingin menenangkan diri di kamar sendirian,” ujar Firdaus. “Oke deh kak”. Sekarang Firdaus sendiri lagi di kamarnya.
Firdaus jadi teringat sesuatu yang terlupa. Ia lupa memberi tanda pada Check Listnya pada nomor 3 dan 5. Hati Firdaus cukup puas karena sudah menandai 4 misi. Walau masih ada 2 lagi yang masih belum terisi. Firdaus berpikir itu adalah perkara mudah, karena dia mempunyai banyak teman yang siap membantu untuk mendapatkan hati Febi.
Sekarang perasaan Firdaus tak sabaran menunggu hari esok. Sore itu mungkin akan menjadi sore terbaik dalam hidupnya. Dan akan menjadi kenangan manis yang tak akan terlupakan. Mungkin semanis gula. Dan lekat seperti lem.
Keesokan harinya Firdaus jadi bersemangat sekali. Waktu shalat subuh dia lebih dulu bangun. Saking semangatnya ia bangun lebih awal 1 setengah jam. dan masih sempat untuk membangunkan adiknya untuk meminta menemaninya bermain catur. Alhasil Fitri yang masih setengah sadar itu menolak dan langsung melanjutkan mimpi indahnya. Di sekolah Firdaus sangat bersemangat. Sehingga guru yang kebetulan mengajar mengatakan “Jarang banget Firdaus rajin begini. Perasaan sebelum ini males-malesan melulu.” Ada juga yang bilang “Bagus, tingkatkan prestasimu. Jangan di pertahankan sifat jelekmu. Sifat jelek kok dipelihara”. Pokoknya banyak komentar dari guru maupun teman yang mendukung. Ada juga sih yang menghina. Tapi semua karena kerajinan Firdaus. Saking rajinnya nich, dia selalu mengumpulkan pekerjaan rumah tepat 2 minggu setelah hari yang di tentukan. Bo’ong ding. Wataknya tidak seburuk tampangnya.
Setelah pulang Firdaus langsung bersiap-siap berangkat ke konser band amatir itu. Dia sama sekali tidak peduli dengan band amatir. Yang ada difikirannya hanya pertemuannya dengan Febi. Karena tidak mau tampil jelek di hadapan Febi. Ia sampai mandi sebersih-bersihnya. Walau ini tak akan bisa menghilangkan wajah jelek dirinya, tidak jelek juga sih, tampangnya lumayan untuk anak seumuran dia. Firdaus juga nebeng parfum milik ayahnya. Tak peduli jika ayahnya tahu dan menyemburkan omelan dahsyatnya. Yang dia pikirkan sekarang hanyalah agar dia bisa tampil sempurna di depan Febi.
Setelah melakukan persiapan seperlunya, atau bahasa inggrisnya di sebut “prepare” Firdaus berangkat ke sekolah untuk melihat konser band amatir. Fitri mengikuti kakaknya yang sudah memakai pakaian rapih. Namun pakaian Fitri tidak selengkap Firdaus. Ia hanya memakai yang sederhana saja. Ibu mereka menatap kepergiannya dengan tatapan curiga. Karena baru kali ini Firdaus mau datang ke konser band amatir. Padahal Firdaus hanya suka nonton konser band yang sudah ternama. Pasti ada apa-apa di balik niat untuk menonton konser itu.
Sepanjang perjalanan Firdaus selalu meimikirkan Febi hingga melamunlah dia. dan. Setiap Firdaus melamun Fitri selalu mengaggetkannya dengan beberapa trik kuno yang di ajarkan oleh temannya yang bernama “Balqis”. Tapi kadang-kadang ia juga di ajarkan oleh temannya yang lain. Seperti “Hazi”, “Anita”, dan kawan-kawannya yang suka usil.
Akhirnya mereka berdua sampai di depan gerbang sekolah mereka. Sekolah tampak ramai dengan murid-murid dan beberapa personil band. Buat Firdaus itu semua Cuma dianggap angin kosong. “Kak, aku saranin kalo mau ketemu Febi nanti aja. Nunggu matahari terbenam biar lebih romantis. Tapi romantis di sini bukan kepanjangan rokok makan gratis lho,” saran Fitri. Tapi Firdaus tak mempedulikan itu. Karena tujuannya ke sini hanya untuk Febi. Bukan karena band yang jelek bagi Firdaus. Dia berjalan meninggalkan Fitri yang sedang mengamati keadaan sekitar.
Saat Firdaus sedang berjalan melalui lorong-lorong kelas tiba-tiba ada seseorang yang mengaggetkannya. Firdaus pun berteriak “ADA SETAN”. BLETAK! Orang itu menjitak Firdaus karena penghiburan yang sangat meng… mengembirakan itu. “Kau mau bertemu Febi kan ? ya udah, ikuti aku, bahasa inggerisnya polow mi” ujar cowok tadi. “Maksudmu apa Dhanny” omel Firdaus. “Aku ingin mengajak kau ke tempat Febi. Kau ikut sajalah dengan ku. Kau pasti tak akan menyesal punya teman yang seperti aku ini” kata Dhanny pe-de. Firdaus diam. Dia mengikuti Dhanny. “ternyata Dhanny tangan kanan Febi. Kalo tangan kiri buat cebok sih” pikir Firdaus ngeres sambil mengikuti langkah Dhanny yang bertempo sedang.
Di lapangan ternyata Fitri juga sudah siap membuat rencana yang sengaja di rahasiakan. Sementara itu Febi juga berada di sebuah tempat yang Fitri juga tidak tahu. Dalang di balik semua ini juga masih ikhfa alias samar-samar. Satu-satunya yang sudah izdhar atau jelas adalah bahwa Firdaus menyukai Febi.
Akhirnya Firdaus dan Dhanny sampai di tujuan. Tapi tak terlihat ada tanda-tanda kehidupan. “Dhanny, mana Febi?!” bentak Firdaus. Dengan santainya Dhanny menuju pinggir bangunan dan menunjuk ke bawah. “Itu, Febi yang sedang bercanda dengan temannya di lapangan” kata Dhanny santai. “BEGO” cemooh Firdaus langsung turun ke lantai 1. Semua menyusun rencana. Kecuali Hassan yang sedang enak-enakan menonton band dengan pandangan kosong, Sembari menjilat es-krim.
Firdaus menuju lapangan dan langsung mencari kehadiran Febi yang begitu di tunggunya. Saat sedang berjalan mencari-cari Febi. Firdaus di peluk dari belakang oleh seseorang. “kak. Mencarinya nanti saja. Sekarang kakak lihat konser dulu” kata Fitri manja. Hati Firdaus jadi luluh mendengarnya. Ia pun menuruti Fitri. “Ya udah. Aku sih tak tau apa yang kau rencanakan. Tapi kalo kamu yang ngerencanain pasti berhasil” kata Firdaus menghibur Fitri. Mereka berdua menyaksikan konser itu.
Setelah 3 sampai 4 jam kemudian. Sekitar jam 8 kurang. Akhirnya Fitri melepaskan Firdaus untuk mencari di mana Febi. Mudah-mudahan tidak ada lagi yang mengganggu Firdaus. Tapi tetap tidak jua ditemukan sosok Febi. Setelah lama mencari ia pun pasrah dan menenangkan diri di atap sekolah. Saat sedang melamun di atap sekolah. Firdaus di sapa oleh seseorang yang dia kenal. Tidak lain ialah Febi. “Halo kak Firdaus, sedang apa di sini ?” sapa Febi sambil tersenyum ramah. Firdaus jadi salah tingkah. “Eee… aku lagi nyari udara sejuk doang kok. Kamu sendiri ngapain ke sini ?” kata Firdaus sambil mencari perhatian lain. “Sudah, jangan cari pembicaraan lain” kata Febi tenang. “Iya baik… Feb…” sebenarnya aku suka kamu. Maukah kau jadi pacarku” ucap Firdaus nekat. Padahal belum ada seorangpun yang berani mengucapkan itu. Tapi kenapa Firdaus sangat berani mengucapkannya ?
“Sebenarnya aku juga suka kamu. Aku selalu melihatmu saat MOS berlangsung. Kau sangat keren” kata Febi malu-malu kucing. “Tapi... walaupun aku suka kamu, kuharap kau tidak terlalu berharap. Kita jadi teman saja ya,” lanjut Febi sambil merapihkan kerudungnya. Firdaus diam saat Febi berbicara. Benar-benar diam. Dia menyimak kata demi kata yang di lontarkan dari mulut Febi, dan tersenyum puas.”Baiklah Feb, aku menerima kita jadi sahabat ya, lagian kita juga masih kecil, tapi aku puas lho sudah mencurahkan perasaanku “ jawab Firdaus tanpa ada rasa kecewa.
Sekarang kerja keras dari Hassan, Fitri, dan Dhanny membuahkan hasil. Walaupun Dhanny lah yang paling sedikit membantu. Namun mereka semua sangat menikmati tantangan dan pekerjaan mereka. Semoga kita juga terus menikmati hidup ini dengan berjuang, berkerja keras semaksimal mungkin, dan bersyukur dengan apa yang ada.
-End-
Diposting oleh Firdaus di 21.06.00 0 komentar nya
Jumat, 21 November 2008
my journal (part 1)
halo semuanya.
benernya aku lagi males nulis di blog. tapi ini harus di lakukan. gak tau tuh kenapa? jiwa ku mungkin yang ngedorong aku untuk nulis.
well,
hari ini perasaan ku bercampur aduk.
rasa bersalah karena gak ngumpulin PR agama tepat pada waktunya. untung aja sekarang lagi di kerjain.
rasa seneng karena dateng penulis ke sekolah. kalo gak salah nama panggilannya mang asa. pengarang buku "road to happinnes".
mungkin itu dulu.
aku juga pengen nyelesain PR ku nich.
bye..
Diposting oleh Firdaus di 19.56.00 0 komentar nya
Kamis, 09 Oktober 2008
Sabtu, 20 September 2008
Kartu Paling Murah
di iklan iklan TV sering sekali terdapat iklan operator handphone seperti XL, IM3. dan masih banyak lagi.
mereka mempromosikan diri mereka dengan harga yang super murah.
tapi ada satu opertator handphone baru yang lebih murah. paling murah di antara yang lain.
operator ini gratis. tidak di pungut biaya apa pun. secuil apapun tak pernah di tagih.
operator ini bernama "Friend"
mereka bahkan tidak memerlukan Handphone sama sekali.
gak percaya
ini alah contohnya satu kalimat yang membuktikannya
A ; eh Friend (temen) minjem dong
kesimpulannya operator ini di pakai dengan cara MINJEM
jadi jangan heran kalo teman pemakai kartu ini pulsa nya selalu habis
makanya operator ini di beri gelar : CUMI = cuma minjem sih
Diposting oleh Firdaus di 12.40.00 0 komentar nya
Jumat, 19 September 2008
MY CUTE BABY
CHAPTER 1. SEBUAH TAKDIR
Kejadian ini terjadi di bekasi.
Terdapat 2 orang yang saling membenci. Yah, bisa di panggil Riza dan Malika.
Mereka berdua saling membenci. Jarang sekali mereka bertemu sedang berdua. Paling paling pas rapat osis yang memaksa mereka untuk bertemu. Walau mereka berdua saling memalingkan muka. Teman-teman yang lain hanya geleng-geleng kepala melihat kelakuan mereka berdua yang tidak akrab. Bilang "hai" saja jarang sekali. Apa lagi ada perasaan khusus. Ada sih, perasaan benci.
Suatu hari. Saat mereka pulang. Mereka berjalan berdua. Namun tetap tak saling berhadapan dan tak saling berbicara.
@di dunia langit@
"apakah mereka berdua sanggup mengurus bayi ini?" kata pria yang memakai baju layaknya samurai jaman edo. "sepertinya mereka cocok, kok. Tuh. Lihat mereka. Mereka serasi, kan. Jenos" kata wanita yang memakai baju permaisuri. "yah, aku sih tidak menolak kalau saya di suruh oleh tuan putri. Tapi.." perkataan Jenos terhenti. "tapi apa? itu namanya menolak perintah" balas tuan putri sambil menunjuk nujukan jari kepada Jenos dengan sikap merendahkan. Dengan tampang pasrah. Jenos turun ke bumi untuk menyerahkan seorang bayi laki-laki kepada Riza dan Malika.
Suasana jalan waktu itu sungguh sepi. Walau masih sore hari. Tapi mereka berdua tidak memperdulikannya, mereka berdua terus berjalan. Mereka melihat se seorang (Jenos) menggendong bayi laki-laki. Tanpa pikir panjang, Jenos mendekati Malika dan Riza. Setelah berada di depan mereka. Jenos memberikan bayi tersebut ke mereka berdua.
"kau ini siapa? Dan kenapa kau memberikan bayi ini?" tanya Riza bingung.
Dengan tenang Jenos menjawab nya " aku adalah 'Jenos'. Aku di suruh oleh tuan putri yang berada di langit untuk menyerahkan bayi ini untuk kalian. Karena menurut Tuan putri, kalian sangat serasi ".
Suasana hening seketika.
"siapa yang bilang serasi" bentak Malika dan Riza bebarengan. "harap kalian mmaklumi Tuan putri yang sense nya parah sekali" kata Jenos sambil menggaruk garuekkan kepala, "ya sudah, jaga dia baik-baik ya! Aku ingin pulang ke langit dulu" kata Jenos menghilang di kepungan asap dari bom yang di lemparkan ke bawah.
"he..he..he. Kamu ya, yang ngurus. Yah yah" pinta Riza ngarep.
"enak aja , seharusnya kamu dong yang ngurus. Dan bukan aku" balas Malika
"aku gak bisa ngurus nya. Lagi pula kan kamu cewek. Jadi tugas mu emang ini" kata Riza Pe-de.
"Enak aja, masa' karena itu aku harus ngurus dia" balas Malika mengarahkan tonjokan ke Riza.
Pertengkaran heboh terjadi. Tak tau siapa yang menang. Tapi yang jelas. Sang pemenang pasti yang tidak kalah (yai iyalah, masa' ya iya dong).
Setelah pertengkaran yang memeras tenaga, pikiran, dan harta (lho kok!). Akhirnya 'Malika' lah yang mengurus bayi itu. Tapi dengan cara Riza mengalah dan menjadi bonyok akibat tonjokan dan pukulan dari malika yang bertubi-tubi. Sebelum malika dan bayi itu pergi. Malika sempat berkata "mulai besok kita pergi ke suatu tempat yang sepi. Agar kita bisa membicarakan soal ini. Dan menuntuaskannya". Mendengar itu riza hanya mengangguk setuju. Karena jika bicara 1 kata lagi. Tidak tahu sampai kapan dia bisa menikmati hidup lagi.
Malika dan riza berangkat sekolah seperti biasa. Bayi itu di tinggal di rumah , sebab jika ada yang tahu. Maka akibat nya tidak bisa di bayangkan. Tapi ada yang aneh di kelas.
Riza duduk di kursi nya seperti biasa. Tapi tiba tiba di kejutkan oleh seorang teman yang di kenal Riza sebagai teman yang ngeselin. "ada apa sih loe! Mau ribut neh. Dasar dhany pengganggu" kata riza marah. "jangan suka marah-marah. Nanti di ceraikan malika lho!" sindir dhany tersenyum licik. Riza yang semula nya tenang tenang saja jadi marah ketika dhanya mengatakan "Nanti di ceraikan malika lho!". "apa maksudmu hah! Gue ini gak punya pacar. Apalagi yang namanya 'istri'!!" gertak riza marah. Dhany yang kaget karena ucapan riza tersentak 1 meter ke belakang. Sambil merinding ketakutan dhany berkata "jadi kalian udah cerai ya. Padahal kan baru kemarin kalian menikah. Nih aku punya foto bahwa kalian menikah" dhany mengeluarkan foto yang terdapat foto perkawinan malika dan riza. Riza hanya melongo ngeliat foto foto yang di sodori oleh dhany. Dalamhati riza berkata "pasti ini orang lain. Gak mungkin. Gak mungkiiiiiiiiiin!!!!"
Diposting oleh Firdaus di 14.03.00 0 komentar nya
Syaoran
Syaoran and "Syaoran" are the main protagonists in CLAMP's fictional, crossover manga series Tsubasa: Reservoir Chronicle and its subsequent anime, Tsubasa Chronicle. His characterization here is mostly independent of his characterization in Card Captor Sakura and is discussed further below. He is voiced by Miyu Irino in the Japanese version, and by Jason Liebrecht in the English version.
"Syaoran" has also appeared in Clamp's xxxHolic.
Story
In Tsubasa: Reservoir Chronicle, Syaoran is an archaeologist who is excavating ruins in the country of Clow. When his childhood friend, Princess Sakura, visits the ruins with him one day her body triggers a chain of mysterious events that lead to a desperate situation. To save Sakura he must pay the price of "their relationship" in order to cross through worlds and collect her memories.
But for what's just the beginning for Syaoran and Sakura is already the middle for "Syaoran" Li who has been waiting seven years for his story to continue. Although imprisoned "Syaoran" has been watching Syaoran's journey through their shared eye and so when the time comes to break free of Fei Wong Reed, "Syaoran" begins fighting for the sake of more than one person who is Sakura.
Background
As a young child he was found in the street by the kindhearted archeologist, Fujitaka. At that time he had no name, no memories of his past, and no sight in his right eye. Fujitaka readily adopts him as a son and names him Syaoran. The two travel across the country for excavation work which leads Syaoran to meet Princess Sakura of Clow Country. Even though Syaoran is blunt and emotionless from his mysterious past, Sakura takes an immediate interest in him. Instead of pitying him or rejecting him for not having memories or a birthday, Sakura readily gives Syaoran her birthday (April 1st) so they can share it and tells him that it doesn‘t matter if he has no memories--they can create many happy ones together. Because of her warm friendship, Syaoran is able to smile for the first time and her friendship becomes the thing he cherishes most in life.
Although he does become increasingly cheerful and friendly, Syaoran feels he is a burden to others because of his inferiorities and is constantly concerned about worrying his father or upsetting Sakura when he hurts himself. And though Sakura urges him not to hide his pain and tells Syaoran to let her worry about him, even later in the journey Syaoran hides his true feelings because he doesn’t want to trouble others or make them sad. Ashura-ō at one point warns him that if he continues keeping things to himself “nothing will change.”[2]
Fighting/Skills
To compensate for his lack of reliable depth perception (due to being blind in his right eye) he asks for fighting lessons from Seishirō in exchange for translating books. Syaoran is shown to be an excellent fighter despite his blind eye, and his style is centered around his devastating kicks. Later on in the journey he also asks Kurogane to teach him swordsmanship so that he can become stronger. The sword Syaoran uses is called Hien, "scarlet flame."
Heavily due to his bond with his adoptive father, Syaoran is also an aspiring archaeologist with the attendant skills and experience of a hardened adventurer somewhat reminiscent of Indiana Jones. One of his quirks is taking an animate interest in history and is often very excited when they stumble on new books or artifacts in the countries they visit. His knowledge is useful on their journey so that he can read on leads to Princess Sakura’s feathers.
The Relationship
It's obvious in the first chapter that Syaoran and Sakura are both in love with each other romantically and though Sakura is on the verge of confessing, Syaoran seems embarrassed at her wish to be called "Sakura" instead of "Princess" and he tells himself it's wrong to be in love with a Princess. He even turns down Sakura's offer to live in the castle with her after Fujitaka died, because he said only people with royal blood should live there. After she loses her feathers, Syaoran takes an uncomfortable backseat as her protector instead of "precious friend," and when Sakura shares with him the memories she gains (which exclude him) he's noticably hurt.
Although body memories aren't explained until Sakura unconsciously kisses Syaoran's sore eye, they can be seen much earlier in the series. She isn't supposed to know him, but Sakura is often shown intimately taking his hand, leaning towards him, or touching his face. And though most of these body memories result in excessive blushing, some are caused by Syaoran hiding his pain from her or pushing himself too hard.
But despite the misery he feels from the fact that Sakura will never remember him, Syaoran continues to fight passionately for his “most precious person.”
The Revelation
These desires come to a complete stop when the magical seal in his right eye breaks. It’s revealed that Syaoran is actually a clone of “Syaoran” Li II, and was created by Fei Wang Reed in order to collect Princess Sakura’s feathers. The seal on his eye also contained a piece of “Syaoran”’s heart but the exact impact this heart had on Syaoran isn’t entirely clear yet.
Although “Syaoran” tells him “the reason you consider that Sakura most precious to you doesn’t come from my heart, it comes from you!”[3] Syaoran loses that part of himself completely in exchange for his desire to collect feathers. Kakyō and Seishirō both comment that he ignores “pain of the body and the heart”[4] in order to achieve his goal. This, along with the magical eye he steals from Fay D. Flourite, makes Syaoran impossibly strong but horribly ruthless. After he ignores Sakura’s heartbreaking pleas of not leaving, Syaoran is depicted as an emotionless figure covered in blood while he stands in the devasting aftermath of the worlds he effortlessly destroys for feathers.
While searching for feathers in the Dream World Syaoran impales Sakura with his sword but his body refuses to kill her completely because of his body memories. He aims to kill “Syaoran” for the feathers instead but Sakura throws herself directly in the line of both their swords, resulting in Syaoran inadvertently stabbing her through the heart.
Syaoran is last seen screaming in agony and clutching a Sakura petal. His current location is unknown.
Diposting oleh Firdaus di 05.29.00 0 komentar nya
Rabu, 17 September 2008
Lagu Aneh (Chapter 1)
kerispatah - menendangmu
biarlah ku setan
tapi hidup mapan
duit pesugihan
takutlah dirimu, dalam kedamaian
jika sudah subuh
ku tak terlihat lagi
malam nanti jumpa lagi
terlalu jelek mukamu
menjadikan diriku
sebagai pacar setia mu
agar kau puas
dengan ku
dan jadi pendamping hidupku
Saykoji - jomblo (ini lagu asli)
malem minggu kesepian
dan sendirian
tapi ngaku ama temen punya pendirian
katanya belom tertarik
punya pasangan
padahal di dalam hati terus berangan
tampang bukan menjadi alasan
karena gak jelek cukup pas-pasan
tapi tetep enggak punya pacar
mungkin orang kayak gini harus banyak belajar
reff :
malem minggu dia
nongol
soal cewek dia
donggo
tapi dia buka
homo
dia cuma seorang
jomblo
Diposting oleh Firdaus di 21.49.00 0 komentar nya
Rabu, 27 Agustus 2008
OSIS
wew
seneng banget.
sekarang aku udah jadi anggota osis bagian pj jurnalis yang jadi ahliku
senangnyya
Diposting oleh Firdaus di 17.27.00 0 komentar nya
Minggu, 08 Juni 2008
lam kenal
salam kenal
namaku riza subhiarto
biasa di panggil riza
aku adalah novelis parodi dan fantasi
udah banyak karya ku
walau gak pernah masuk ke penerbit
hehehe
kayaknya segini dulu aku memperkenalkan diri
soalnya aku malas nulis lagi
dan teng kyu udah baca tulisan ini
mudah mudahan tambah sukses (sebenernya apa hubungannya sih)
(bye)
Diposting oleh Firdaus di 10.41.00 0 komentar nya
Sabtu, 07 Juni 2008
asal oy
Cross Sky Academy Registration Form
Student Pass of cliffer hope
Full Name : cliffer hope
Nick Name : cliff
Gender : cowok
Age : 13
Cross Attributes:
Main Cross Name : mecha maker
Supporting Crosses Name: quick movement, attack point, material eeker
Crosses Explaination :
mecha maker:
bisa membuat robot. Terutama robot untuk menyerang. waktu untuk membuat 20 post
delay : 30 post
quick movement:
bisa bergerak cepat. Walau hanya 5 kilometer per jam. Dan juga tidak bisa dipakai terus menerus
delay: 9
expiration : 24
attack point:
bisa menyereng musuh dengan beruntun. Walau serangannya tak berarti, namun bisa memojokan musuh.
Delay :15
expiration : 10 post
material seeker:
bisa mencari benda tertentu dengan cepat. Karena itu aku tak pernah kehabisan bahan
delay : 35
Consequences of using as/is :
mengurang usia 1 bulan. khusus buat mecha maker 6 bulan
Seal : foto ibunya yang di taruh di dalam kartu yugioh dan di pakai sebagai kalung
Division : fighter team
House : Aer
Character Attributes:
Height/Weight : 150/52
Appearance : cowok ganteng dengan rambut bergaya raindrop (contohnya light yagami dari death note)
Characteristic : baik dan ramah. (terutama terhadap cewek cantik)
Behavior : ngegodain cewek (walaupun ditolak melulu)
Personal Matters:
Preferred Attributes: Strength
Not-favored Attribute: Intelligence
Likes: nasi goreng, cewek (terutama cewek cantik)
Dislikes: cowok sok tau,
Psychological weaknesses: suka ketawa sendirian
Personal Background:
Cliff menyukai pertarungan. Dia selalu melihat ayahnya (yang dulu juga murid b Cross Sky Academy) bertempur di medan perang. Cliff sangat mengaggumi ayahnya dan ingin menjadi. Suatu hari ayahnya mengabulakan permintaannya berlatih di Cross Sky Academy.
Dimulailah hari-hari baru Cliff
Diposting oleh Firdaus di 20.29.00 0 komentar nya
Jumat, 29 Juni 2007
Diposting oleh Firdaus di 13.23.00 1 komentar nya